Putri terbaik kota Payakumbuh, Zahratus Syifa menorehkan prestasinya di kancah internasional dalam ajang SEAKAF atau Kejuaraan Karate Federasi Asia Tenggara dengan membawa pulang medali emas kategori Kumite Kelas Junior Female -53kg pada 26 April 2024 lalu. Ia juga merupakan atlet karate yang berlatih di Dojo Braja Sakti Club dan atlet Lembaga Karate-do Indonesia (Lemkari).
“Awal mulanya saya mengikuti Kejurnas Piala Ketua Umum PB Forki di Jakarta dan dapat juara 1. Lalu di kejuaraan itu yang juara 1 semuanya terpanggil Pelatnas untuk mengikuti SEAKAF di Bangkok Thailand,” kata Ratu saat dihubungi Sudutpayakumbuh.com pada Sabtu, 27 April 2024.
Perempuan yang lahir di Payakumbuh, 8 November 2007 ini juga menyebutkan peserta yang terlibat mengikuti ajang ini berasal dari 11 negara dan yang bermain di kelas pertandingan yang ia ikuti berjumlah sebanyak 8 orang.
“Kemarin itu yang jadi tantangannya gimana caranya bisa menjaga berat badan untuk bermain di kelas yang diinginkan. Nah waktu udah final lawan Ratu pas main itu langsung tuan rumahnya sendiri Negara Thailand,” ucapnya.
Anak kedua dari Buah hati dari pasangan Zulkifano dan Reni Maulina ini juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada kedua orang tuanya itu yang sudah memberikan banyak dukungan sehingga bisa sampai di titik ini. Kepada pelatih Dojo di Braja sakti junior senpai Diky dan sense Silva yang sudah mengajarkan dasar karate pertama kalinya.
“Terima kasih kepada pelatih di PPLP senpai Ilham dan senpai Haris. Untuk senpai agung dan senpai Rio yang mendampingi di setiap pertandingan di Popda dan di Kejurnas kemarin. Semua pengurus Lemkari Sumbar dan Payakumbuh, Pengurus Forki Sumbar dan Ketua Forki Sumbar Pak Andre Rosiade, terimakasih untuk semua yang mendoakan dan mensupport Ratu selama ini,” ujarnya.
selain itu, Ratu yang bersekolah di SMA N 4 Sumatera Barat (Keberbakatan Olahraga) ini juga mengatakan menurutnya Karate bukan sekadar olahraga beladiri tapi karate juga pemersatu untuk semuanya. Ketika bertanding jangan pernah takut kalah dan jangan pernah menyalahkan orang lain atas kekalahan diri sendiri.
“Perbaiki diri kita untuk jadi yang lebih baik sampai di puncak keberhasilan kita.Tetap semangat buat adik-adik yang berlatih di BRS Junior kalian semua juga pasti bisa seperti kakak sekarang. Tekunlah berlatih dan dengarkan semua arahan pelatih dan seniormu,” tutupnya.