Rumah Belajar ABK (Anak Berkebutuhan Khusus) Rumanti gelar perayaan ulang tahun dengan tema ‘Jika aku besar nanti’ dalam rangka memperingati anniversary yang ke-5 tahun di Gedung Olah Raga (GOR) Serba Guna M. Yamin, Kubu Gadang, Payakumbuh.
Acara yang digelar Rumah Belajar ABK Rumanti ini dihadiri oleh seluruh anak-anak didik dan orangtua serta undangan khusus Wakil Wali Kota Payakumbuh Periode 2017-2022 Erwin Yunaz Bersama stakeholder terkait.
Pimpinan Yayasan Rumah Belajar ABK Rumanti, Rumanti Regina Simbolon mengatakan rumah belajar ABK Rumanti ini memiliki 73 anak didik yang di mana 16 anak didik bersekolah penyelenggara inklusif sebagian SLB dan program terapi serta ada 13 guru pengajar.
“Rumah Belajar ABK Rumanti mengangkat tema Jika Aku Besar Nanti bertujuan agar keinginan anak-anak apapun itu bisa terwujud karena semua orang berhak memiliki cita-cita. termasuk mereka yang kelak ingin jadi polisi, chef, musisi, dan lainya,” katanya.
Rumanti juga berharap kegiatan Rumah Belajar ABK Rumanti Payakumbuh ini dapat memberikan motivasi kepada anak-anak peserta didik untuk belajar dan berlatih untuk menggapai cita-cita mereka.
“Nantinya bisa memberikan kesempatan untuk mereka bisa berinteraksi kepada instansi bapak atau ibuk serta melibatkan mereka dalam kegiatan bapak/ibuk karena itu bisa menjadi terapi dan moodbooster bagi mereka,” katanya.
Wakil Walikota Payakumbuh periode 2017-2022 Erwin Yunaz dalam sambutannya mengatakan anak berkebutuhan khusus adalah anak istimewa yang dititipkan Tuhan kepada orangtua yang istimewa karena tidak semua orangtua yang dititipkan anak berkebutuhan khusus ini.
“Secara pribadi saya ucapkan terimakasih sudah mendirikan sekolah ini dengan baik dan mendidik anak-anak dan kepada orangtua apapun kondisi anak kita harus bangga, ajak mereka berjalan, berbicara walaupun bapak/ibuk belum mengerti bahasa mereka,” ujarnya.
Selaras dengan itu, salah satu orangtua anak didik rumah belajar ABK Rumanti, Fifi Novriyanti mengatakan sangat bahagia dengan perayaan hari jadi Rumah Belajar ABK Rumanti yang kelima tahun ini.
“Bukan orang umum aja yang bisa mengadakan acara ini, anak-anak ABK juga bisa dan semoga anak-anak itu bisa seperti anak umum lainnya,” katanya.