Pemerintah Kabupaten Lima Puluh Kota melalui Sekretaris Daerah Herman Azmar melakukan penanaman jagung serentak 1 juta hektar secara nasional. Hal ini dilaksanakan guna mendukung penuh dan siap mensukseskan Swasembada Pangan di Lahan Pertanian Jagung di Nagari Pangkalan, Selasa (21/01/2025).
Program ini merupakan bagian dari target pemerintah pusat untuk menanam jagung di atas lahan seluas satu juta hektar, yang menjadi salah satu agenda prioritas Presiden RI Prabowo Subianto melalui program Astacita ke-2.
Sekda Herman Azmar mengatakan ini bentuk komitmen seluruh stakeholder terhadap ketahanan pangan (Ketapang) yang berkelanjutan.
“Kita sangat mengapresiasi inisiatif dari Polres beserta seluruh pihak yang terlibat dalam program penanaman jagung serentak ini. Terima kasih kepada Polres, Kementerian Pertanian, serta seluruh mitra yang telah berkolaborasi dalam menyukseskan kegiatan,” ucapnya.
Herman menambahkan, Pemkab Lima Puluh Kota akan terus mendukung program ini melalui berbagai langkah konkret.
“Kebutuhan akan jagung di Lima Puluh Kota setiap harinya mencapai 400.000 Kg. Hampir 70 persen jagung dibeli peternak dari daerah lain di Sumatera Barat bahkan luar provinsi. Melalui program ini kami berharap mampu meningkatkan produksi jagung yang bermuara pada kesejahteraan petani,” ungkapnya.
Ia berharap, program ini dapat terus berlanjut dan memberikan hasil yang optimal bagi seluruh masyarakat dan menjadikan kegiatan tersebut sebagai momentum untuk membangun kemandirian pangan.
“Semoga dengan kerja sama yang solid, Lima Puluh Kota dapat menjadi contoh dalam implementasi program ketahanan pangan yang terintegrasi dan sukses,” harapnya.
Kegiatan ini juga diikuti Kapolres Lima Puluh Kota AKBP Syaiful Wachid, Dandim 0306/50 Kota Letkol. Ucok Namara bersama unsur Forkopimda, Anggota DPRD Lima Puluh Kota H.Chandra, Kepala Dinas Tanhortbun Witra Porsepwandi, Kepala Dinas Pangan Yunire, serta unsur Forkopimca Kecamatan Pangkalan.