RAIH ADIPURA, PASUKAN KUNING TERIMA BONUS RP233 JUTA
SudutPayakumbuh.com – Walikota Payakumbuh H. Riza Falepi bersama Ketua DPRD YB. Dt. Parmato Alam, menyerahkan bonus total Rp233 juta kepada 233 anggota pasukan kuning, atau pekerja kebersihan dan taman Dinas Tata Ruang dan Kebersihan (DTRK) Payakumbuh, dalam acara di taman belakang rumah dinas kediaman walikota di Jalan Rky. Rasuna Said Payakumbuh, Rabu (10/8).
“Seluruh anggota pasukan kuning DTRK pantas menerima bonus ini. Karena, tanpa mereka kota ini akan menjadi tumpukan sampah. Kota ini tak akan bersih, berbau dan kotor. Taman kota akan ditumbuhi semak belukar. Mereka pantas disebut Pahlawan Adipura,” ucap Walikota Riza Falepi dan Ketua DPRD Dt. Parmato Alam, lantang saat memberi sambutan, di hadapan ratusan pasukan kuning, anggota Forkopimda, pimpinan SKPD, Ketua LKAAM serta Ketua KAN dari lima kecamatan dan stakeholder lainnya.
Rabu siang itu, pemko sengaja menggelar acara syukuran atas sejumlah prestasi yang diukir Payakumbuh selama satu semester di tahun 2016 ini. Sebelumnya, Piala Adipura yang sudah Sembilan kali diraih Payakumbuh, diarak keliling kota dengan kendaraan bak terbuka oleh anggota pasukan kuning. Anggota kebersihan itu dengan bangga melambaikan tangan kepada warga disepanjang jalan yang dilewatinya. “Hidup Adipura, Hidup Adipura, Hidup Pasukan Kuning,” ucap masyarakat memberi dukungan
Kebahagiaan seluruh pekerja kebersihan itu bertambah lengkap, setelah tiba di rumah dinas kediaman walikota. Selain menerima bonus, mereka dengan senang hati bermain kim, menikmati dendang dan lagu bersama pejabat kota ini. Tampak ikut bermain kim, Dandim 0306/50 Kota Letkol Inf. Heri Sumitro, Kajari Hasbih, SH, MH, Kapolresta AKBP Kuswoto, Ketua LKAAM W. Dt. Pdk Rajo, dan ratusan warga lainnya.
Sepanjang Rabu itu, seluruh anggota kebersihan merasakan nikmatnya merayakan Piala Adipura itu. Pasalnya, hadiah utama berupa satu unit kulkas dari Walikota Payakumbuh, jatuh ke tangan Eko Supriadi, petugas becak motor anggota pasukan kuning. Puluhan hadiah lainnya, mulai dari kompor gas, ricekuker, dispenser, kipas angin serta alat-alat rumah tangga lainnya, banyak jauh ke tangan pasukan kuning.
Kepala DTRK Payakumbuh Elfi Jaya, ST dan Kabid Kebersihan Men Apris serta Kepala Kantor Lingkungan Hidup, diwakili Yulia Fitri, ikut senang dan berjoget ria mendampingi pasukan kuniang bermain kim.
Ketua DPRD Dt. Parmato Alam bersama dua tokoh masyarakat Payakumbuh, Ketua LKAAM W. Dt. Pdk. Basa Marajo dan Ketua KAN Koto nan Gadang. Dt. Patiah Beringek, memberikan apresiasi kepada Walikota Payakumbuh Riza Falepi yang mampu mendorong SKPD terkait, untuk mempertahankan dan merebut Adipura. “Kita senang, semoga prestasi itu membawa berkah bagi Payakumbuh ke depan,” kata ketiga tokoh masyarakat itu.
Menurut Dt. Parmato Alam, politisi Partai Golkar, DPRD akan terus memperhatikan peningkatan kesejahteraan anggota kebersihan Payakumbuh itu, selain akan melengkapi prasarana dan sarana DTRK dalam memelihara kebersihan di Payakumbuh ini.
Di bagian lain, baik ketua dewan, ketua LKAAM dan ketua KAN Koto nan Gadang, juga memberikan apresiasi kepada pemko yang mampu mencatat prestasi tingkat nasional di tahun 2016 ini. Di antaranya, penghargaan WTP dari Kementerian Keuangan, WTP dari BPK Perwakilan Sumatera Barat dan Kota Pengelola Pendidikan Terbaik. Prestasi itu, pertanda kinerja pemko cukup baik di bawah kepemimpinan Walikota H. Riza Falepi dan Wawako H. Suwandel Muchtar, sebut ketua LKAAM Dt. Pdk. Basa Marajo.
Walikota Payakumbuh Riza Falepi, dalam sambutannya, mengajak warga kota untuk meningkatkan kebersamaan dalam memelihara dan meningkatkan kebersihan kota. Menurutnya, peran serta masyarakat sangat diperlukan dalam membudayakan hidup bersih, karena jumlah pasukan kuning dengan luas kota tak sebanding untuk membersihkan kota.
Karena itu, prestasi yang diraih berupa Piala Adipura itu, kata walikota, merupakan prestasi masyarakat Payakumbuh, termasuk anggota pasukan kuning. Walikota berharap, warga masyarakat selalu disiplin membuang sampah disetiap TPSS. “Jangan sampai ada warga yang membuang sampah ke TPSS, setelah truk sampah mengambil sampah ke TPSS,” katanya. (*)